Kegiatan Jambore Disaster Responder Relawan yang berlangsung selama tiga hari ini selain untuk silaturahmi juga sarana sharing ilmu dalam kegiatan dilapangan dan untuk meningkatkan sinergitas TNI dengan Pemerintah dan instansi terkait serta masyarakat di Kabupaten Pangandaran. Kita ketahui bersama bahwa kabupaten Pangandaran adalah salah satu wilayah yang memiliki resiko tinggi bencana..

            Komandan Lantamal III Jakarta Brigjen TNI (Mar) Umar Farouq, S.A.P., M.Tr.Opsla., CHRMP. mengatakan “ Lantamal III dan Jajarannya harus saling dukung dan bersinergi dalam kegiatan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Karena dengan hal tersebut akan terbentuk jiwa korsa dan tolong menolong dalam segala hal khususnya penanggulangan bencana itu sendiri.,” ucap farouq.

“Kami berharap sinergitas yang sudah terjalin baik dapat terus ditingkatkan khususnya dalam penanganan kebencanaan. Sehingga tercipta kekompakan ketika dalam penanganan kebencanaan di wilayah Kabupaten Pangandaran khususnya,” imbuh orang nomor satu di Lantamal III.

Keberadaan Jambore ini lebih utamanya adalah menanggulangi bencana serangan dari pihak luar yang mengancam keamanan bangsa Indonesia. Apa yang kita lakukan saat ini adalah mitigasi untuk mengurangi resiko bencana dan dengan di imbangi melalui pembangunan infrastruktur daerah. Diharapkan dengan adanya kegiatan ini dapat diserap oleh para peserta sehingga disaat terjadinya bencana , kita sudah memiliki ahli-ahli relawan yang profesional. Dengan dilengkapinya relawan dan seluruh stokholder pendukung tanggap bencana  maka para wisatawan yang menuju Pangandaran akan merasa aman dan nyaman.